Selasa, 20 April 2010

Memberantas KKN

Korupsi sudah lama menghinggapi bangsa kita ini tanpa ada tindakan nyata, namun sekarang ini tindakan tersebut telah membuahkan hasilnya dengan hasil yang sedikit memuaskan. Banyak tidakan korupsi yang telah terungkap diberbagai kalangan sampai ke akar-akarnya sekalipun. Dampak dari KKN tersebut membuat resah rakyat sehingga sekarang ini rakyat sudah mulai tidak percaya kepada para pejabat-pejabat yang pernah melakukan itu kepada rakyatnya. Banyak yang berpendidikan tinggi, namun perilaku dan ucapannya menjadi aneh, tidak logis dan tidak dapat dipahami oleh penalaran kita. Hal yang paling menyedihkan ialah menyaksikan orang-orang terkenal dengan kekuasaan besar menyuarakan anti korupsi, namun ternyata setiap hari berkorupsi.

Seperti yang telah dikemukakan diatas, pemahaman bahwa KKN amat merusak, baik material maupun spiritual, sudah banyak dikemukakan. Oleh karena itu, banyak tokoh yang menyuarakan bahwa KKN harus diberantas. Akan tetapi, begaimana carany, dalam bentuk rencana itu tidak banyak yang begitu memikirkannya.

Aspek-aspek yang saling berkaitan dengan pemberantasan KKN tersebut diantaranya yaitu:

1. Konsep “Carrot and Stick”

Konsep pemberantasan sederhana, yaitu menerapkan carrot and stick. Keberhasilannya sidah dibuktikan oleh banyak Negara. Carrot adalah pendapatan neto untuk pegawai negeri, baik sipil maupun TNI dan Polri yang mencukupi untuk hidup dengan standar sesuai pendidikan, pengetahuan, kepemimpinan, pangkat, dan martabatnya. Stick adalah apabila semuanya sudah dipenuhi dan masih berani korupsi, hukumannya tidak tanggung-tanggung karena tidak ada alas an sedikit pun untuk melakukan korupsi.

2. System Penggajian

Dalam hal ini sangat kompleks karena mengandung banyak unsure sehingga memegang perannan penting dan gaji dibuat untuk suatu kegiatan yang dapat mencukupi kebutuhan sesuai derajat, tanggung jawab dan martabatnya.

3. Reformasi dan perampingan birokrasi

Teori ini mengatakan bahwa manusia perlu dianggap penting oleh sekelilingnya. Symbol bahwa dirinya pentinga ialah apabila dirinya mempunyai banyak anak buah yang dalam hierarki organisasi merupakan bawahannya.

4. Hubungan erat

0 komentar:

Posting Komentar